Sandiwara Palsu


Menyusuri lorong-lorong kehidupan
Peluh mengucur di tiap langkah
Mencari sisi ujung nestapa
Sampai kapan sandiwara ini berakhir
Tangis terbungkus senyum
Emosi terselimut tawa
Aku mati tanpa darah
Tanpa terluka
Jiwa terpasung saat malaikat menyemai benih bahagia

Laksana berdiri dalam genggaman singa
Menunggu maut menghampiri
Masih merasa gelap di tengah siraman pelita

Menari-nari dalam cacian
Terngiang kata-kata sinis mereka
Tapi baik sangka yang kupaksakan
Walau buatku semakin menderita
Aku muak dengan semua drama ini
Kesenangan, senyuman, siksa, dan sandiwara
Jiwaku memberontak
Ingin kuhancurkan semua yang menghalangiku
Namun, hatiku melarang

Biarkan aku terbang bebas,
Biarkan aku merasa berarti,
Biarkan aku lepas dari segala beban ini
Walau hanya sekali

Teman,
Hidupku sama dengan mati sia-sia

Post a Comment

titip komennya dong yaaa....
silahkan ber-ceriwis-ria disini.. mumpung ga ada larangan :p